Walikota Firdaus Lantik Muhammad Jamil Jadi Sekda Definitif, Ini Pesannya...
Jumat, 04-12-2020 - 13:35:45 WIB
PEKANBARU, RIAU12.COM - Walikota Pekanbaru Dr Firdaus MT resmi melantik H Muhammad Jamil SAg MAg MSi sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) definitif, Jumat (4/12/2020). Ada beberapa pesan yang disampaikan usai pelantikan.
Walikota mengatakan, menjelang akhir tahun ini tugas di Pemko Kota (Pemko) Pekanbaru sangat banyak. Terutama tuntutan tahun anggaran, harus selektif melihat seberapa daya serap dan juga seberapa juga kemampuan APBD.
"Ini musti bersama OPD teknis, sudah harus dilakukan secara cepat," pesan Walikota.
Kemudian untuk APBD 2021 masih pengesahan. Kata Walikota, proses masih panjang. Ia meminta Sekda merapikan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA).
"Ini prosesnya masih panjang. Setelah pengesahan kita harus rapikan DPAnya. Terus mengajukan lagi verifikasi kepada pemerintah provinsi. Ini juga tugas yang menumpuk," tegasnya.
Selain itu, persoalan Covid-19 juga ditekankan agar Sekda berkoordinasi dengan OPD teknis. Sekda sebagai koordinator semua OPD harus bisa bekerja dengan maksimal.
"Dengan sudah definitif akan penuh tanggung jawab dan bisa mengambil kebijakan lebih cepat," jelasnya.
Tiga Tugas Khusus yang Diberikan Walikota Pekanbaru ke Sekda Definitif
Walikota Pekanbaru Dr Firdaus MT memberikan tiga tugas prioritas kepada H Muhammad Jamil SAg MAg MSi yang baru dilantik sebagai Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru definitif.
Walikota memerintahkan Muhammad Jamil untuk menggesa pemakaian anggaran yang masih tersisa di APBD 2020 jelang berakhirnya tahun anggaran.
Menanggapi itu, Jamil menyebutkan bahwa pemakaian anggaran ini ada kegiatan prioritas yang wajib diperhatikan dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan yang ada.
Kata dia, walikota meminta agar terus memantau perkembangan virus corona mengingat saat ini Kota Pekanbaru masih berstatus zona merah penyebaran Covid-19.
"Jadi bapak walikota menginstruksikan supaya memperkuat peran tim Satgas," kata Jamil.
Sementara untuk tugas prioritas yang ketiga yakni menyangkut pelaksanaan belajar tatap muka di sekolah mulai awal 2021 mendatang. Kata dia, menghadapi sekolah tatap muka nanti, sebelum anak-anak masuk ke ruang belajar, akan dilakukan pemeriksaan rapid test terlebih dahulu secara massal.
"Untuk anggarannya sudah kita persiapkan di (APBD) 2021. Itulah tiga arahan bapak walikota yang akan menjadi fokus saya sebagai sekdako untuk menyelesaikan. Dalam melaksanakan tugas, tentu kita akan bersinergi dengan pihak-pihak terkait," jelas Jamil.(r12/cakaplah)
Komentar Anda :