www.riau12.com
Senin, 13-Mei-2024 | Jam Digital
13:31 WIB - Mampu Menyumbang 23 Persen, Krisis Kerawanan Pangan di Pekanbaru Masih Jadi Ancaman | 11:50 WIB - Hanya 20 Hari, Pengungsi Rohingya Harus Bongkar Gubuk yang Mereka Buat | 11:35 WIB - Pulang Manen Sawit Naik Sampan, Remaja 18 Tahun Tenggelam di Sungai Indragiri | 11:19 WIB - Tim Basket Putra SMAN 1 Bangkinang Menjadi Juara 1 di Riau Pos HSBL 2024 Seri Ujungbatu | 11:07 WIB - Momongan Pertama, Ibu di Kuansing Lahirkan Empat Orang Putra Sekaligus di Usia 34 Tahun | 10:29 WIB - Siak Menjadi Satu-satunya yang Punya Bacalon Kepala Daerah Jalur Independen
 
Alamak, Kejagung Tetapkan Tiga Anak Buah Ahok Tersangka Korupsi
Selasa, 11-08-2015 - 08:44:39 WIB
Ilustrasi
TERKAIT:
   
 

JAKARTA, Riau12.com - Tiga mantan kepala dinas di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebagai tersangka perkara dugaan korupsi melalui dana swakelola Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Jakarta Barat dengan anggaran Rp 66,5 miliar pada tahun anggaran 2013.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Tony Tribagus Spontana mengatakan, tiga orang itu masing-masing berinisial W, MR dan P.

"Penyidik bidang tindak pidana khusus telah menemukan bukti cukup atas ketiga orang ini sehingga telah ditetapkan sebagai tersangka," ujar Tony di kompleks kejaksaan pada Selasa (11/8) seperti dilansir kompas.com.

W saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Sistem Aliran Barat Dinas Tata Air Provinsi DKI Jakarta. Dia juga merupakan mantan Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Jakarta Barat periode April-Agustus 2013. Penetapan tersangka W didasarkan pada surat perintah penyidikan Nomor Print - 78/F.2/Fd.1/07/2015, tanggal 28 Juli 2015.

Tersangka kedua, MR adalah Kepala Bidang Sungai dan Pantai Sistem Aliran Timur Dinas Tata Air Provinsi DKI Jakarta. Pada November 2012-April 2013, MR menabat sebagai Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Jakarta Barat periode November-April 2013. Penetapan tersangka MR itu didasarkan pada surat perintah penyidikan Nomor Print - 79/F.2/Fd.1/07/2015, tanggal 28 Juli 2015.

Adapun, tersangka ketiga yakni P, saat ini menjabat Kepala Suku Dinas Bina Marga Kota Administrasi Jakarta Barat. Dia juga mantan Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Jakarta Barat periode Agustus 2013-Desember 2013. Penetapan tersangka P itu didasarkan pada surat perintah penyidikan Nomor Print - 80/F.2/Fd.1/07/2015, tanggal 28 Juli 2015.

Tony melanjutkan, berdasarkan penyelidikan, perkara dugaan korupsi itu terjadi saat Sudin PU Tata Air Jakbar menganggarkan swakelola empat kegiatan, yakni pemeliharaan infrastruktur lokal, pemeliharaan saluran drainase jalan, pengerukan dan perbaikan saluran penghubung dan normalisasi bantaran sungai serta penghubung.

"Dalam pelaksanaannya, diduga tidak sesuai dengan pertanggungjawaban laporan kegiatan dan laporan keuangan. Ada pemalsuan dokumen di dalamnya. Seolah-olah dikerjakan oleh pihak ketiga, padahal tidak," ujar Tony.

Tony menjelaskan, penghitungan sementara, kerugian negara dalam korupsi tersebut yakni mencapai Rp 19 miliar. Senin siang, penyidik telah memeriksa tiga orang saksi, yakni Pejabat Pengadaan Sudin PU Tata Air Jakbar tahun 2013 Nur Aprileny, Pejabat Pengadaan Sudin PU Tata Air Jakbar tahun 2013 M. Nofiansyah dan Bendahara Pengeluaran Pembantu Sudin PU Tata Air Jakbar tahun 2013 Geoffrey Rejoice Novena Sopija.

"Tiga saksi ini hadir untuk mengetahui secara lengkap kronologis swakelola, misalnya pada saat penunukan pihak ketiga dan pengadaan material," ujar Tony.(r12)

Penyidik masih akan memeriksa saksi lain dan tersangka. Saat ditanya apakah kemungkinan ada penambahan tersangka, Tony tidak mau menjawab lugas. Dia mengatakan, tergantung pengembangan dari penyidik.



 
Berita Lainnya :
  • Alamak, Kejagung Tetapkan Tiga Anak Buah Ahok Tersangka Korupsi
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved