Keputusan kontroversial ini diduga dilatarbelakangi oleh kekalahan Ratih dalam pemilihan umum. Kejadian tersebut terjadi di Dusun Panjen, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Kabupaten Banyuwangi.

Bantuan paving yang seharusnya digunakan untuk pembangunan jalan tersebut kemudian diangkut kembali menggunakan truk.

Ratih Nurhayati, yang mencalonkan diri sebagai anggota Dewan dari Dapil Banyuwangi VII, memberikan bantuan paving tersebut kepada warga setempat. Namun, dalam dua hari setelah pemilihan, paving itu ditarik kembali dengan menggunakan truk, dihadiri oleh banyak warga Dusun Panjen.

Salah satu warga yang enggan disebutkan identitasnya mengungkapkan bahwa warga mengetahui bahwa bantuan paving berasal dari Ratih Nurhayati, namun sebenarnya mereka tidak pernah meminta bantuan tersebut.

Dikutip dari detikJatim, Caleg Ratih sudah dicoba dikonfirmasi melalui telepon dan pesan WhatsApp untuk mendapatkan klarifikasi. Tetapi belum ada tanggapan hingga berita ini ditulis.

Kejadian ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan pertanyaan tentang motivasi di balik pengambilan kembali bantuan tersebut setelah kekalahan dalam pemilihan umum. (*)

Sumber: halloriau.com