Bermain di Stamford Bridge, London, Inggris, Jumat (5/4/2024) dini hari WIB, Chelsea vs MU berjalan sengit sejak awal. Di babak pertama, empat gol bahkan tercipta.

Chelsea sempat unggul 2-0 lewat gol Conor Gallagher dan penalti Cole Palmer. Namun, MU memaksakan skor imbang berkat gol Alejandro Garnacho dan Bruno Fernandes. Skor 2-2 bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, MU memastikan kemenangannya lewat gol Garnacho. Winger Argentina itu mencatat brace, sekaligus membawa timnya berbalik unggul 3-2 atas Chelsea.

Di masa injury time, drama terjadi. Chelsea bisa berbalik unggul 4-3 lewat dua gol dramatis dari Cole Palmer. Pertama lewat penalti di menit 90+10, dan yang kedua lewat sepakan keras terdefleksi semenit berselang. Skor bertahan untuk kemenangan tuan rumah.

Hasil ini membuat MU masih tertahan peringkat 6 klasemen Liga Inggris dengan 48 poin. Sementara Chelsea naik ke peringkat 10 dengan 43 poin.

Jalannya Pertandingan

Chelsea bisa unggul cepat atas MU. Conor Gallagher membawa tuan rumah memimpin di menit ke-4.

Berawal dari umpan tarik Malo Gusto, bola mengarah ke Gallagher yang berdiri bebas di area kotak penalti MU. Sepakan langsung dilepaskan, mengirim bola masuk ke gawang Andre Onana. Skor 1-0 untuk Chelsea.

Tertinggal membuat MU coba merespons. Antony sempat menebar ancaman di menit ke08, namun upayanya bisa diredam Djordje Petrovic. Beberapa kali juga Alejandro Garnacho tampil merepotkan barisan belakang Chelsea. Namun, upaya winger Argentina itu belum membuahkan hasil.

Malah Chelsea yang kemudian menambah keunggulan. Penalti didapat tuan rumah usai Marc Cucurella dilanggar Antony, dan kemudian Cole Palmer bisa mengeksekusinya menjadi gol. Skor menjadi 2-0 pada menit ke-19.

Manchester United coba bermain tenang usai tertinggal dua gol. Sampai akhirnya, gol didapat Garnacho pada menit ke-34.

Berawal dari kesalahan barisan belakang Chelsea, Garnacho mencuri bola dan menggiringnya ke kotak penalti Chelsea. Meski dijaga, pemain 19 tahun itu bisa menceploskan bola ke gawang Chelsea. Skor 1-2.

Dan lima menit berselang, MU benar-benar bisa comeback. Kali ini Bruno Fernandes yang menjebol gawang Chelsea, memaksakan skor imbang 2-2.

Berawal dari crossing terukur Diogo Dalot, gelandang Portugal itu bisa menanduk masuk bola ke gawang Chelsea dari sudut sempit. Skor bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, MU tampil lebih mendominasi Chelsea. Anak asuh Erik ten Hag mengancam sejak laga dilanjutkan selepas jeda.

Chelsea juga tak mau terus ditekan. Tuan rumah juga melancarkan tekanan lewat Nicolas Jackson dan Cole Palmer, namun masih bisa diredam barisan belakang MU.

Setelah jual beli serangan, MU akhirnya bisa mendapat gol ketiganya. Garnacho yang merobek gawang Chelsea.

Berawal dari serangan balik cepat, Antony di sisi kanan melepaskan umpan melengkung indah ke kotak penalti Chelsea. Garnacho yang dituju, dan rekannya itu bisa menanduk bola, mengubah arah bola masuk ke gawang Petrovic. MU berbalik unggul 3-2.

Tertinggal membuat Chelsea melakukan sejumlah perubahan. Raheem Sterling dan Carney Chukwuemeka dimasukkan guna menambah daya gedor.

Beberapa peluang langsung bisa dihadirkan anak asuh Mauricio Pochettino. Palmer masih merepotkan lini belakang MU dengan pergerakannya.

Namun, tak ada peluang berarti yang dihadirkan Chelsea. Sampai akhirnya, di masa injury time, penalti didapat Chelsea usai Madueke dilanggar Diogo Dalot, dan dikonfirmasi lewat VAR.

Palmer menjadi eksekutor, dan bisa kembali memperdaya Andre Onana di menit ke-90+10. Skor 3-3 awalnya dikira bakal menyudahi laga.

Namun, Chelsea belum menyerah. Lewat serangan intens di menit-menit akhir, Palmer bisa kembali menjebol gawang Onana lewat sepakan keras yang membentur pemain MU. Hat-trick Palmer memastikan kemenangan 4-3 bagi Chelsea atas MU.

Sumber: Cakaplah.com