Papua Barat Diproyeksi Jadi Lumbung Pangan Baru RI
, 00--0000 - 00:00:00 WIB
Riau12.com-Jakarta-Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan kegiatan penanaman di Manokwari, Papua Barat. Dari kegiatan tersebut, Papua Barat disebut potensial menjadi wilayah lumbung pangan.
Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi mendorong agar Papua Barat menjadi provinsi lumbung pangan. Menurutnya, luas lahan pertanian di Manokwari mencapai 3.000 hektar, keunggulan ini ditambah dengan jumlah penduduk yang mencapai lebih dari 197 ribu jiwa. Hal ini berarti aktivitas pertanian bisa berjalan dengan efektif dan baik.
"Manokwari basis pertaniannya sangat kuat. Tentu kita ingin Manokwari ini menjadi lumbung pangan di Papua Barat, diikuti oleh daerah-daerah lainnya. Apalagi, komoditas pangan di sini cukup banyak," kata Harvick dalam keterangan resminya, Senin (4/12/2023).
Harvick kemudian menjelaskan, bahwa ketahanan pangan akan berpengaruh terhadap kedaulatan pangan yang menjadi perhatian Presiden Joko Widodo. Ia pun menyebut, bahwa stabilitas harga dan ketersediaan pangan harus tetap dijaga.
Bupati Manokwari Hermus Indou, mengatakan bahwa potensi lahan di Manokwari mencapai 10 ribu hektare. Namun, ia menjelaskan saat ini lahan yang digarap baru sekitar 1.200 hektare. Jika semua lahan dikelola, Hermous meyakini swasembada pangan bisa terwujud.
"Kita juga berupaya mewujudkan swasembada daging dan pengembangan pisang di Distrik Tanah Rubuh sehingga perekonomian dapat meningkat," ujarnya.
Hermus kemudian menyebut, bahwa ketahanan pangan di Manokwari masih relatif stabil hingga hari ini. Ia mengatakan telah mengeluarkan instruksi agar tanaman pangan ditanam di halaman rumah masyarakat dan di setiap kampung.
Selain itu, ia menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Manokwari juga sudah menggalakkan gerakan pangan lokal dengan mendorong pembelian pangan di pasar, khususnya yang berjenis umbi-umbian.
"Laju inflasi juga dikendalikan dengan gerakan pangan murah dengan 11 kali pasar murah di Kabupaten Manokwari dan 9 yang diselenggarakan Pemprov Papua Barat," imbuhnya.
Sumber: detik.com
Komentar Anda :