Pelaku Pembobol ATM Beraksi Pakai Las Ketahuan Warga dan Lari terbirit-birit Akibat Mesin ATM Terbak
Senin, 04-04-2016 - 07:15:04 WIB
PEKANBARU,Riau12.com-Pembobol mesin ATM Bank BCA di jalan HR Soebrantas Kelurahan Delima Kecamatan Tampan terpaksa harus gigit jari setelah aksinya diketahui orang banyak. Pelaku yang membongkar mesin tempat penyimpanan uang dengan menggunakan mesin las tepaksa harus lari terbirit-birit ketika mesin ATM mengalami kebakaran, Senin (4/4/2016) dini hari.
Pembobolan mesin ATM Bank BCA dilakukan oleh para pelaku tersebut tepat berada disamping warung sarapan Kopi Tiam F1 dijalan HR Soebrantas. Pelaku yang awalnya masuk kedalam ruko kosong bersebelahan dengan Bank BCA sempat terdengar oleh karyawan Kopi Tiam saat membobol dinding ruko. Mengetahui adanya aksi pencurian, sang karyawan warung sarapan tersebut langsung menghubungi petugas Polsek Tampan.
" Saat saya dengar ada orang nokok-nokok dinding, saya langsung menghubungi Polisi. Tidak beberapa lama asap tebal keluar dari dalam Bank, dan tidak berselang beberapa lama anggota Polsek datang. Melihat kepulan asap akhirnya petugas Polsek Tampan langsung menghubungi petugas Dinas Kebakaran," terang Deni (28) karyawan Kopi Tiam.
Setelah api berhasil dipadamkan oleh petugas, anggota Polsek Tampan langsung masuk kedalam area ruko Bank BCA. Ternyata petugas menemukan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) mengalami kerusakan yang sangat parah, selain itu Kepolisian juga menemukan peralatan las dan baju yang ditinggalkan pelaku dalam keadaan panik.
" Pelaku diduga lebih dari satu orang, dan kita menemukan barang bukti berupa tabung gas serta mesin las," terang Kapolsek Tampam Kompol Ari S Wibowo SIK saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Iptu Eru Alsepa SIK dilokasi kejadian.
Selain itu, setelah dilakukan penyisiran dilokasi kejadian petugas juga menemukan satu buah lubang didinding Bank yang mengarah kedalam ruko kosong sebelah ruko Bank BCA. Ternyata para pelaku berhasil masuk kedalam ruko Bank ternama ini dengan cara membongkar gembok ruko kosong dan membolongi dinding.
" Kasus ini masih kita lakukan penyelidikan, beberapa barang bukti telah kita amankan. Sedangkan dilokasi kita juga menemukan sidik jari pelaku yang diduga lebih dari satu orang, dan pelaku gagal membawa uang didalam mesin ATM tersebut," tutup Kanit Reskrim.(r12/rp)
Komentar Anda :