www.riau12.com
Selasa, 30-April-2024 | Jam Digital
11:19 WIB - Dipersiapkan Jadi Duta Promosi Kampar, 24 Bujang dan Dara Ikuti Masa Karantina | 10:57 WIB - Timnas Indonesia Cetak Sejarah, Taklukan Korsel di Adu Penalti | 09:47 WIB - Berhadia 55 Juta, KPU Riau Buka Sayembara Pembuatan Maskot dan Jinggke Untuk Pilgubri: Catat Tanggal | 09:32 WIB - Berakhir Tragis, Pria Israel Terluka Usai Tendang Bendera Palestina | 08:44 WIB - Harga TBS Sawit Riau Mitra Swadaya Naik, Mitra Plasma Turun | 08:22 WIB - Harga Barang Keperluan Pokok Masih Cukup Tinggi, Bawang Merah Capai Rp.50.000 per Kilogram
 
Pasca Tewasnya Bocah, Dewan Minta Pemko Pekanbaru Tertibkan Tukang Tambal Ban
Rabu, 06-01-2016 - 08:35:43 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU,Riau12.com-Menjamurnya tukang tambal ban dadakan di sepanjang jalan kota Pekanbaru mulai menimbulkan masalah. Karena penambal ban ini terlalu menjorok ke badan jalan, mengakibatkan jalan sempit bahkan mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.

"Kita lihat sudah sangat menjamur, pendistrian jalan yang seharusnya tempat pejalan kaki dijadikan tempat tambal ban. Kita minta ini ditertibkan," ungkap Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Mulyadi Anwar, Selasa (5/1/2016) kemarin.

Seperti peristiwa naas yang terjadi di Jalan Parit Indah Pekanbaru, seorang bocah tukang tambal ban tewas ditabrak truk di pinggir jalan itu, menjadi pelajaran bagi semua pihak terutama Pemko Pekanbaru untuk segera menertibkan para penambal ban di sepanjang jalan Pekanbaru.

"Kita paham kondisi mereka, karena saya juga sudah pantau langsung beberapa tukang tambal ban itu bukan asli warga Pekanbaru, mereka datang ke sini dan mencari makan dengan cara menjadi tukang tambal ban di pinggir jalan. Harusnya bukan di atas pendistrian jalan dan tidak terlalu menjorok ke badan jalan. Anak-anak juga dipekerjakan, kadang istri mereka yang nambal ban, ini harus ditertibkan" ulas Mulyadi.

Politisi PKS ini juga menyayangkan pihak Pemko Pekanbaru yang terkesan melakukan pembiaran sehingga penambal ban semakin menjamur di Pekanbaru. Maka kepada pihak terkait diminta segera melakukan penataan dan menindak penebar ranjau paku, karena dari informasi selama ini, menjamurnya penambal ban tidak terlepas dari bertebarannya ranjau paku di Pekanbaru.

"Harus ditertibkan, jika memang ingin tetap menambal ban di pinggir jalan, harus memiliki jarak dari jalan. Kalau terlalu mepet, seperti kejadian di Jalan Parit Indah itu, akhirnya menyelakakan diri sendiri dan orang lain. Ini harus menjadi perhatian serius pemerintah," pungkasnya.(r12/dt)



 
Berita Lainnya :
  • Pasca Tewasnya Bocah, Dewan Minta Pemko Pekanbaru Tertibkan Tukang Tambal Ban
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved