Dengan demikian, penggantinya harus ada sehari sebelum habis masa jabatan, tepatnya tanggal 22 Mei.

Lalu, siapa sosok pengganti Muflihun?

Diketahui, DPRD Pekanbaru mengusulkan satu nama ke Kemendagri, untuk Pj Walikota Pekanbaru, yakni Hambali Nanda Manurung, yang juga selaku Sekwan Pekanbaru, sampai sekarang.

Sementara Gubernur Riau mengusulkan tiga nama, satu di antaranya Indra Pomi Nasution, yang juga menjabat Sekda Pekanbaru sampai sekarang.

Belakangan, kabarnya Muflihun kembali mengajukan diri untuk menjadi Pj Walikota Pekanbaru untuk ketiga kalinya.

Ini setelah keluarnya SK resmi dari Kemendagri, pejabat yang sudah dua kali menjabat Pj Walikota, dapat diusulkan lagi.

Ketua DPRD Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST menjelaskan, bahwa pihaknya belum mendapat informasi apapun dari pusat,

ikhwal nama Pj Wali Kota Pekanbaru yang baru.

"Belum, belum dapat (info). Ya, kita tunggu aja," katanya, Kamis (9/5/2024).

Sabarudi tidak mau juga berspekulasi, siapa sosok yang paling kuat untuk mendapatkan kursi Pj Wako Pekanbaru.

Namun yang pasti, itu sudah menjadi kewenangan Kemendagri, siapa yang akan ditunjuk.

"Bukan kewenangan kita," sebutnya singkat.

Belakangan banyak informasi bersiliweran di lapangan, selain Hambali Nanda Manurung dan Indra Pomi Nasution,

Muflihun juga berkeinginan lagi menjadi Pj Walikota Pekanbaru, untuk yang ketiga kali.

Hanya saja pertanyaan banyak orang, lewat saluran mana pengajuan dan usulan mana Muflihun, untuk meraih kursi Pj Wako Pekanbaru lagi.

DPRD Pekanbaru dan Gubernur Riau, tak mengusulkan namanya. Apakah jalur langit, atau diurus sendiri ke Kemendagri?, seperti yang dilansir dari tribunnews.(***)

Sumber: halloriau.com