Armada Global Sumud Diterpa Serangan Drone, Italia Tambah Kapal Perang untuk Lindungi Flotilla Gaza Jumat, 26/09/2025 | 16:00
Riau12.com-Roma – Italia mengirimkan kapal perang kedua untuk memperkuat pengawalan terhadap Armada Global Sumud (Global Sumud Flotilla/GSF) yang berlayar menuju Gaza. Keputusan itu diambil setelah salah satu kapal flotilla dilaporkan menjadi sasaran serangan drone di perairan internasional.
Dengan tambahan tersebut, kini tiga kapal perang dikerahkan untuk mengawal sekitar 50 kapal sipil yang tergabung dalam GSF. Flotilla itu berupaya mematahkan blokade laut Israel atas Gaza, termasuk dengan dukungan sejumlah kapal dan tiga perwakilan dari Indonesia.
“Kami telah mengirimkan satu kapal dan kapal lainnya sedang dalam perjalanan, siap menghadapi segala kemungkinan,” ujar Menteri Pertahanan Italia Guido Crosetto dalam pidatonya di majelis rendah parlemen, Kamis (25/9), dikutip dari Republika.
Meski demikian, Crosetto meminta para aktivis flotilla agar mempertimbangkan kembali niat mereka. Ia mengusulkan agar bantuan kemanusiaan yang dibawa GSF disalurkan melalui Gereja Katolik setempat di Gaza, demi menghindari risiko konfrontasi dengan Israel.
“Kami tidak bisa menjamin keselamatan warga negara kami jika mereka memasuki wilayah perairan negara lain,” tegasnya.
Sebelumnya, GSF melaporkan kapal mereka diserang drone yang menjatuhkan granat kejut dan bubuk iritan sekitar 30 mil laut (56 km) dari Pulau Gavdos, Yunani, Rabu (24/9). GSF menuding Israel berada di balik serangan tersebut.
Menanggapi hal itu, Kementerian Luar Negeri Israel tidak mengkonfirmasi tuduhan tersebut. Namun, Tel Aviv kembali mendesak flotilla untuk menurunkan bantuan kemanusiaan di pelabuhan Israel dan menyerahkannya kepada otoritas setempat, atau siap menghadapi konsekuensinya.